RSS

Sinergikan PATRIOT demi Masa Depan Bangsa

Mahasiswa merupakan cikal bakal pemimpin di masa mendatang dan mahasiswa juga telah dipercaya oleh masyarakat sebagai kaum intelektual yang mampu menyalurkan aspirasi masyarakat kepada pemerintah. Kontribusi mahasiswa kepada bangsa dan Negara Indonesia ini sangat dibutuhkan. Mahasiswa bukan lagi sebagai siswa yang tugasnya hanya belajar, namun juga harus bisa memberikan manfaat bagi masyarakat.Mahasiswa dalam hal hubungan masyarakat ke pemerintah dapat berperan sebagai kontrol politik, yaitu mengawasi dan membahas segala pengambilan keputusan beserta keputusan-keputusan yang telah dihasilkan sebelumnya. Mahasiswa pun dapat berperan sebagai penyampai aspirasi rakyat, dengan melakukan interaksi sosial dengan masyarakat dilanjutkan dengan analisis masalah yang tepat maka diharapkan mahasiswa mampu menyampaikan realita yang terjadi di masyarakat beserta solusi ilmiah dan bertanggung jawab dalam menjawab berbagai masalah yang terjadi di masyarakat. Mahasiswa pun masih tergolong kaum idealis, dimana keyakinan dan pemikiran mereka belum dipengaruhi oleh parpol, ormas, dan lain sebagainya. Sikap idealisme itulah yang mendorong mahasiswa untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat pada penguasa-penguasa di negeri ini. Mahasiswa juga yang nantinya memegang tongkat estafet perjuangan bangsa ini. Oleh karena itu, saat ini sangat dibutuhkan mahasiswa yang memiliki sikap prestatif, aktif, tanggap, kritis, visioner dan tanggung jawab (PATRIOT). Dengan menerapkan sikap PATRIOT pada setiap mahasiswa maka terbentuklah suatu karakter mahasiswa yang benar-benar siap untuk memperjuangkan masa depan bangsanya.Yang pertama yaitu prestatif, prestatif ialah sikap untuk terus berprestasi dalam bidang yang sesuai dengan minat dan bakatnya. Pentingnya prestasi adalah untuk menumbuhkan motivasi berkarya, berimajinasi dan terus belajar demi menjadi seorang penerus bangsa yang produktif karena dewasa ini, prospek semua pekerjaan tdak hanya menuntut nilai baik dari semua mata kuliah tapi bagaimana mendapat pencapaian lain sehingga memiliki banyak pengalaman untuk bekal di dunia pekerjaan. Dengan terus berprestasi, merupakan salah satu langkah mahasiswa untuk bisa berkontribusi pada Negara. Contohnya saja dengan berprestasi tingkat Internasional,mahasiswa akan dianggap telah memberikan kontribusi untuk bangsa Indonesia. Namun tidak hanya harus berpestasi tingkat internasional baru bisa dibilang memberikan kontribusi untuk negeri. Berprestasi ialah sebuah proses pencapaian baik mulai dari hal kecil hingga yang besar tidak hanya dalam bidang akademik, namun juga non-akademik. Oleh karena itu, walaupun dengan berprestasi dalam hal kecil namun bisa memberikan manfaat untuk negeri, maka itu bisa dianggap telah berkontribusi.



contoh aksi mahasiswa di depan gedung Grahadi Surabaya
Yang kedua yaitu aktif, mahasiswa dituntut untuk aktif. Saat ini yang dikenal adalah hanya mahasiswa yang aktif berkoar-koar dengan cara yang anarki. Bukan seperti itu yang diharapkan untuk menjadi mahasiswa yang PATRIOT. Yang diingikan adalah ketika aktif untuk ikut memikirkan dan memberikan solusi terhadap masalah-masalah yang sedang terjadi. Boleh dengan berorasi, namun tidak dengan cara yang anarki. Sedangkan sikap PATRIOT yang ketiga adalah tanggap, yang diharapkan disini adalah sebagai mahasiswa harus bisa tanggap terhadap permasalah-permasalahan. Peka terhadap lingkungan sekitar merupakan sebuah batu loncatan mahasiswa untuk bisa tanggap terhadap suatu permasalahan dan juga mampu memberikan solusi yang solutif. Setelah tanggap terhadap suatu permasalahan, mahasiswa juga harus memiliki sikap yang kritis. Dengan sikap yang kritis inilah mendorong dapat mahasiswa untuk terus menggali informasi dalam menemukan sebuah solusi dari suatu permasalahan dengan berdasar ilmu pengetahuan dan juga idealism yang dimiliki oleh mahasiswa. Sikap yang selanjutnya adalah visioner. Visioner adalah seseorang yang telah memiliki tujuan kedepannya beserta langkah-langkah kongkrit yang dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut. Mahasiswa butuh sikap yang seperti ini, mengingat mahasiswa merupakan calon penerus pemimpin peradaban yang nantinya akan membawa perubahan-perubahan kearah yang lebih baik.Rencana tersebut lalu dilaksanakan dengan baik dan benar. Mengapa kita harus menjadi seorang yang visioner? Karena, dengan menjadi seorang visioner, kita akan mempunyai semangat untuk selalu melakukan yang terbaik. Baik untuk diri sendiri ataupun untuk orang lain. Sehingga juga akan menimbulkan sikap tanggung jawab yang merupakan sikap terakhir dari PATRIOT yang tinggi untuk sebuah komitmen. Ketika semua jiwa PATRIOT terlaksana namun tidak dapat mempertanggung jawabkan apa yang telah diperbuat maka hasilnya nihil. Mahasiswa sangan dituntut untuk mampu bertanggung jawab, karena apa yang dilakukan mahasiswa bisa memberikan dampak bukan hanya untuk dirinya sendiri, namun juga untuk masyarakat. Pemerintah mempercayakan mahasiswa sebagai lidah penghubung aspirasi masyarakat, ketika tidak bertanggung jawab, maka kepada siapa lagi pemerintah akan memberikan kepercayaan untuk memberikan aspirasi beserta solusi-solusi yang solutif. Sikap PATRIOT tidak bisa muncul tanpa landasan utama yang dimiliki mahasiswa, yaitu peran dan fungsi mahasiswa merupakan faktor yang tidak boleh dilupakan. Dengan menyinergikan sikap-sikap PATRIOT dan memegang teguh pada peran dan fungsi mahasiswa, maka mahasiswa bisa membawa perubahan baik terhadap masa depan bangsa. Semua hal yang telah disebutkan diatas tak lebih dari sekedar teori, namun akan menjadi bersifat aplikatif jika langsung dipraktekkan dalam kehidupan sehari – hari. HIDUP MAHASISWA !!!

2 comments:

HAFIDZ said...

hidup mahasiswa :)

Mayangsekar Agintiara said...

Hidup mahasiswi !! hehe
thanks commentnya :D

Post a Comment